Kerusakan Alam dan Cerita Keruntuhan Peradaban Masa Lalu

Oleh Yustinus Suhardi Ruman, Character Building Development Center, Universitas Bina Nusantara, Jakarta.

Selain itu, pertambahan penduduk yang tidak terkontrol juga mengakibatkan sebagian memperoleh makan, namun sebagian yang lain mengalami kekuarangan. Hal itu mendorong terjadinya peperangan memperebutkan sumber daya alam antara satu kelompok masyarakat dengan kelompok masyarakat lainnya, atau antara kelas masyarakat biasa dengan para penguasa. Lalu, pada akhirnya, populasi menurun akibat kelaparan, perang, atau penyakit, dan masyarakat pun kehilangan sebagian kompleksitas politik, ekonomi, dan budaya yang dikembangkan pada puncak kejayaan.

Risiko keruntuhan-keruntuhan semacam itu kini – terang Diamond (2018) merupakan sumber kekhawatiran yang semakin meningkat: bahkan keruntuhan telah mewujud di Somalia, Rwanda, dan beberapa negara Dunia Ketiga lainnya. Banyak orang khawatir bahwa ekosida kini telah mengalahkan perang nuklir dan penyakit sebagai ancaman peradaban global. Masalah lingkungan yang kita hadapi saat ini adalah masalah yang sama yang telah menenggelamkan masyarakat-masyarakat masa lalu. 

BACA JUGA:
Surat Jenrix dari Rutan & Kebebasan di Ruang Publik
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More