Kepemimpinan Jokowi: Tidak Sekedar Meninggalkan Legesi

Oleh Dionisius Ngeta (Koordinator Program Yasbida Maumere)

Mimpi-mimpi besar yang dirumuskan dalam visi meyakinkan langkah-langkah strategi Jokowi walau diterjang berbagai isu dan gosip. Freeport dibuat lebih menguntungkan negara dan Petral dibubarkannya karena visi kekayaan alam harus dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kepentingan dan kemakmuran rakyat.

Jokowi mampu memfokuskan sepenuhnya segala daya dan upaya ke arah yang benar untuk meraih yang terbaik bagi kepentingan masyarakat dalam berbagai bidang pembangunan. Uni Eropa kelabakan ketika ekspor bahan dasar nikel distopkan Jokowi dan bangun parbrik nikel dalam negeri. Ia tak segan menggelontorkan banyak uang negara untuk membangun berbagai sarana prasarana dan fasilitas seperti waduk, jalan tol, perbatasan negara, bandara, tempat destinasi pariwisata, pabrik, listrik, dll, karena visi  kedaulatan dan kesetaraan dengan bangsa-bangsa lainnya.

Jokowi tak segan memberhentikan para menteri yang bermental priyayi. Karena baginya pejabat adalah pelayan. Jokowi adalah pemimpin yang selalu memancarkan harapan masa depan yang lebih baik kepada masyarakyat yang dipimpinnya. Untuk kepentingan dan kesejahteraan masyarakat, Jokowi rela mengorbankan popularitasnya. “Saya bisa melakukan apa saja demi kepentingan masyarakat”, tegas Jokowi dalam sebuah kesempatan.

BACA JUGA:
Kekufuran Pendidikan (Merenungkan Ultah PGRI ke-79 dan HGN ke-30)
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More