Kehormatan Lebih Penting dari Sekadar Fatamorgana Kekuasaan (Mencermati Leadership Style Presiden Jokowi)

Oleh Dionisius Ngeta, S.Fil, Warga RT/RW 018/005 Kel. Wuring Kec. Alok Barat, Kab. Sikka

Beberapa kali Jokowi didorong oleh mereka yang memiliki kepentingan agar lebih lama menggenggam jabatan dan kekuasaan. Berbagai isu dan wacana seperti presiden tiga periode, perpanjangan masa jabatan, pemilu ditunda dan lain-lain disebarkan ke ruang publik. Tapi Jokowi selalu membantah bahwa hal itu bukan keluar dari mulutnya, bukan kehendaknya. Baginya, kehormatan dan konsistensi sikap terhadap konstitusi dan aspirasi masyarakat jauh lebih penting daripada sekadar kekuasaan dan jabatan.

Jokowi adalah pemimpin yang konsisten dan taat konstitusi. “Konstitusi tidak membolehkan. Sudah jelas itu. Saya akan selalu taat pada konstitusi dan kehendak rakyat. Saya ulangi, saya akan taat konstitusi dan kehendak rakyat,” ujar Jokowi seperti dilansir detik.com pada Senin (29/8/2022) “Itu kan sudah saya jawab bolak-balik. Saya sudah jawab itu mungkin lebih dari empat kali. Masa dipertanyakan lagi? Yang jelas saya taat pada konstitusi,” ujar Jokowi dalam Economic Update 2022 yang ditayangkan pada program Squawkbox, Kamis (18/8/2022).

BACA JUGA:
Nagekeo Terus Menjadi dalam Spirit to’o Jogho Wangga Sama
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More