Kasih Tanpa Batas: Etika Bisnis Menurut Ajaran Sosial Gereja

Oleh Maria Herlina Serina, Mahasiswi STIPAS St. Sirilus Ruteng

Peran gereja dalam mendorong etika bisnis

Gereja memiliki peran penting dalam mendorong penerapan etika bisnis yang sesuai dengan prinsip-prinsip iman Kristiani. Etika, yang berasal dari kata Yunani “ethos” berarti cara atau kebiasaan, berkaitan dengan moralitas dan kecenderungan manusia dalam bertindak. Dalam konteks bisnis, etika bisnis mengacu pada nilai-nilai yang harus diterapkan dalam setiap keputusan dan tindakan bisnis, termasuk di antaranya kejujuran, keadilan, dan tanggung jawab sosial.

Gereja mengajarkan bahwa setiap aktivitas bisnis harus dijiwai oleh prinsip-prinsip moral yang mencerminkan iman Kristiani. Ini berarti bahwa bisnis bukan hanya bertujuan untuk memperoleh keuntungan, tetapi juga harus memperhatikan kesejahteraan semua pihak yang terlibat, baik itu pemilik bisnis, karyawan, maupun konsumen. Gereja menegaskan bahwa meskipun mencari keuntungan tidak dilarang, keuntungan tersebut harus diperoleh dengan cara yang etis dan adil. Dalam Alkitab, ada peringatan yang jelas tentang bahaya keuntungan yang diperoleh dari ketidakjujuran dan eksploitasi, seperti yang terdapat dalam Amsal 15:27 dan Yeremia 22:13.

BACA JUGA:
Meneguhkan Kasih; Peran Ajaran Sosial Gereja dalam Mengatasi Kekerasan Terhadap Perempuan  
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More