Kartini 4.0: Saat Teknologi Bisa Jadi Pembebas atau Penjara Perempuan (Sebuah Refleksi di Hari Kartini)
Oleh: Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk
2.Saran:
Untuk menjadikan teknologi sebagai alat emansipasi yang nyata, perlu langkah kolaboratif dari berbagai pihak. Pendidikan literasi digital harus diperluas agar perempuan mampu memanfaatkan teknologi dengan bijak dan aman. Pemerintah dan penyedia platform digital perlu meningkatkan pengamanan dan pengawasan terhadap ancaman dalam ruang digital. Selain itu, masyarakat juga memiliki peran untuk mendukung lingkungan daring yang bebas dari diskriminasi dan kekerasan. Dengan semangat Kartini, mari kita jadikan teknologi sebagai cahaya yang menerangi jalan perempuan menuju kesetaraan dan kebebasan.***