Kampanye Deno Soal Kenaikan Tamsil Menyesatkan Publik dan Melenceng dari APBD

Menurut Flori, asumsi yang disampaikan Deno Kamelus sangat lucu dan benar-benar menyesatkan publik, karena tidak sesuai dengan data sebagaimana yang tercantum dalam DIPA Dinas pendidikan tahun 2020.

Dijelaskannya, berdasarkan DIPA Dinas Pendidikan Kabupaten Manggarai tahun anggaran 2020, anggaran untuk Tamsil bagi guru Non PNS di Manggarai sebesar Rp 14,5 miliar. “Artinya, jika akan ada upaya untuk menaikkan Tamsil sebesar 100% seperti yang dijanjikan paket H2N, maka jumlah anggarannya sebesar Rp 29 miliar. Dari mana Deno Kamelus menghitungnya sampai Rp 53 miliar? Ada yang aneh dan ini benar-benar informasi yang menyesatkan publik,” lanjut Flori.

Dia merincikan, berdasarkan daftar isian pelaksana anggaran (DIPA) Dinas Pendidikan Kabupaten Manggarai, jumlah guru Non PNS termasuk tenaga administrasi dan operator di Manggarai sebanyak 2.773 orang dengan pernician, tenaga administrasi sekolah sebanyak 173 orang dengan Tamsil sebanyak Rp 475.000, sehingga setahun jumlah anggaran Tamsil sebanyak Rp 986.100.000.

BACA JUGA:
24 Alumni IFTK Ledalero Jadi Uskup, 14 dari Seminari Tinggi Ritapiret, 10 dari Seminari Tinggi Ledalero
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More