
Jokowi dan Perdana Menteri Singapura Kecewa dengan Situasi di Myanmar
Laporan Khusus KTT ASEAN dari Kamboja
Ketiga, Presiden Jokowi mengusulkan penugasan Sekjen ASEAN dan AHA Centre untuk terus mengupayakan akses agar Comprehensive Needs Assesment dapat segera diselesaikan. Menurut Presiden, bantuan kemanusiaan untuk mendukung life-sustaining menjadi lebih penting artinya saat ini.

Poin keempat yang disampaikan Presiden yaitu keputusan non-political representation dari Myanmar juga harus diberlakukan selain untuk AMM dan KTT.
“Kelima, engagement ASEAN dengan semua stakeholders Myanmar harus segera dilakukan. Karena hanya dengan membuka dialog dengan semua pihak, maka ASEAN akan dapat memfasilitasi dialog nasional yang dimandatkan oleh 5PC,” ucap Presiden.
Hal keenam menurut Presiden yaitu untuk menghormati prinsip non-interference maka ASEAN tidak memberikan dukungan terhadap pemilu yang tidak inklusif dan tidak dipersiapkan berdasar dialog nasional.