Jenazah Pelajar Tenggelam di Wae Pesi Dibawa ke Lagos

Kapolsek menambahkan bahwa selama kegiatan berlangsung dilakukan pantauan oleh anggota Polsek Lambaleda Utara berjumlah 9 personel, Kasat Polair Iptu I Gede Pindra, Danpos AL Reo Letda Wilson Hendri Sinaga, dan yang mewakili Kapolsek Reok  Aiptu Sidik.

Pihak keluarga menerima kejadian tersebut sebagai musibah.

Sebelumnya, media ini memberitakan bahwa operator penggilingan padi asal Kampung Keramat. Desa Salama, Kecamatan Reok, Kabupaten Manggarai Yohanes Nobon (55) menemukan jenazah pelajar yang tenggelam  Wae Pesi asal Lagos, Desa Benteng Rampas, Kecamatan Lamba Leda Timur, Kabupaten Manggarai Timur di Kampung Keramat Wae Pesi, Desa Salama, Kecamatan Reok, Rabu (15/1/2025) sekitar pukul 14.30 Wita. Yohanes  Nobon menemukan jenazah yang bersangkutan saat ia mandi di kali.

Yohanes Nobon kepada media ini di lokasi penemuan, Rabu (15/1/2025) petang menjelaskan pada Rabu usai bekerja ia pergi mandi di kali Wae Pesi.

“Saat mandi, saya melihat sesuatu benda yang berwarna coklat dari kejauhan sekitar 20 meter. Ketika mendekat, tampak benda itu seperti kepala manusia. Dalam jarak yang sangat dekat, saya memastikan bahwa benda itu kepala manusia. Jenazah itu kemudian dikeketahui seorang pelajar asal Lagos yang tenggelam di wae Pesi antara Jongkoe dan Batok sehari sebelumnya,” kata Nobon.

BACA JUGA:
Uji Klinis Vaksin Covid-19 Selesai Januari 2021
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More