Jawab Kebutuhan Digitalisasi Sektor Keuangan, Kominfo Lakukan Pelatihan Digital Skills

“Pemerintah menyiapkan sekitar 150.000 – 200.000 oleh Kominfo. Pelatihan digital bekerja sama dengan global technology companies, tetapi itu belum cukup. Ekosistem digital harus bersama-sama mengupayakannya. Jika tidak maka tenaga kerja atau talent-talent intermediate skills bangsa lain yang akan mengisi talenta digital yang kita butuhkan, termasuk untuk memberikan dukungan kepada UMKM dan perkembangan Internet-of-Things (IoT) di Indonesia,” ujar Menteri Johnny.

Kementerian Kominfo melalui program Digital Talent Scholarship (DTS) terus melakukan pelatihan kecakapan digital untuk Teknologi 4.0 seperti artificial intelligence, big data, cloud computing, dan cybersecurity. Pada tahun 2022, program DTS menargetkan untuk melatih sebanyak 200.000 peserta.

Lalu untuk kecakapan digital tingkat atas (advanced), Menteri Johnny mengulas pentingnya para pemimpin organisasi atau pembuat kebijakan, baik di sektor publik dan privat, untuk memiliki keahlian di bidang digital. Program Digital Leadership Academy (DLA) oleh Kominfo bertujuan untuk menjawab kebutuhan tersebut dengan memberi pelatihan digital strategis melalui kerjasama dengan 8 universitas ternama di dunia.

Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More