
Jamu Dubes Qatar, Bamsoet Minta Investasi Qatar Ditingkatkan dan Dukung Pembentukan Majelis Syuro Dunia
“Hubungan baik yang telah terjalin antara Indonesia dengan Qatar sejak tahun 1976, harus tetap terjaga. Dalam penandatanganan Comprehensive Peace Agreement (CPA) antara US dan Taliban di Doha, Qatar, Indonesia melalui Menlu RI diundang untuk menyaksikan penandatanganan CPA tersebut. Menunjukan bahwa antara Indonesia dan Qatar selalu bekerjasama menciptakan perdamaian,” tegas Bamsoet.
Diakhir pertemuan Wakil Ketua Umum KADIN Indonesia menyempatkan diri nge-vlog bareng Duta Besar Qatar untuk Indonesia, H.E. Ms. Fawziya Edrees Salman Al-Sulaiti. Memanfaatkan media sosial youtube, merupakan gaya baru Bamsoet dalam diplomasi internasional menguatkan posisi Indonesia di kancah dunia. Termasuk mengenalkan Empat Pilar MPR RI kepada masyarakat dunia.
“Duta Besar Qatar H.E. Ms. Fawziya yang baru satu bulan bertugas di Indonesia sangat terkesan dengan penduduk Indonesia yang ramah. Beliau merasa nyaman berada disini. Sikap ramah tamah penduduk Indonesia tentu tak lepas dari akar budaya dan kearifan lokal. Sebagai bangsa yang beradab dan berbudaya, mari kita jaga kondusifitas bangsa. Sebagai penduduk muslim terbesar dunia, mari kita buktikan bahwa Indonesia adalah wujud nyata dari Islam sebagai Rahmatan Lil Alamin, kasih sayang bagi semesta alam,” pungkas Bamsoet. (*)