
Intensitas Hujan Ekstrim di Manggarai Timbulkan Bencana, Bupati Hery Tinjau Dua Lokasi
Yakobus Lawi, salah seorang pemilik rumah menceritakan bahwa hujan lebat turun sejak pukul 13.00 Wita (10/03/2024). Lalu ia juga menyaksikan rumahnya mulai retak pukul 15.00 Wita. Bagian-bagian bangunan mulai jatuh pada malam hari. Beruntung tidak ada korban jiwa akibat kejadian ini.
Melihat kondisi di kampung Wotok, Bupati Hery menyampaikan kepada masyarakat setempat, baik tokoh adat, tokoh masyarakat, maupun kaum muda untuk mulai mendiskusikan relokasi beberapa rumah yang berdiri di atas tanah yang labil.
“Kalaupun harus membicarakan tentang pemindahan kampung ke depan, itu tentu opsi, pilihan yang terbuka. Yang kami juga sarankan kepada masyarakat, supaya kita tidak berpikir tentang jangka pendek, tetapi juga tentang jangka panjang,” kata Bupati Hery.
“Kalau disepakati, maka pemerintah tentu bersedia, malah menyarankan, untuk melakukan dukungan infrastruktur untuk kawasan (baru). Antara lain adalah pembukaan jalan, drainase, dan lain-lain,” lanjutnya.
