Implementasikan Sinode II KUM dan Peduli Sesama, Keuskupan Maumere Gelar Komuni Pertama Serentak di 37 Paroki

Prioritaskan Kebutuhan Anak-Anak

Sementara Uskup Keuskupan Maumere, Mgr. Edwaldus Martinus Sedu atau yang akrab disapa Uskup Ewald yang dihubungi terpisah menambahhkan bahwa hal yang diharapkan dari pelaksanaan Komuni Pertama serentak itu agar biaya yang digunakan kegiatan pesta dihemat untuk kebutuhan anak-anak di kemudian
hari.

“Kita tak melarang untuk mensyukuri anugerah yang diteria anak-anak kita, tapi perayaan yang melebihi kemampuan yang kemudian menyebabkan beban hutang itu yang perlu dihindari , sementara itu perayaan apa saja perlu diperhatikan. Karena sesuai apa yang kita rekam, pendapat umat tentang pesta pora dalam Sinode dan jadi rencana kita untuk menghindari pesta pora.Sementara itu, bukan saja kita mampu sehingga kita sesuka hati buat pesta tapi kita harus hidupi sikap solidaritas di antara kita, prihatin dan membantu sesama yang berkekurangan,” kata Uskup Ewald.

Penerima Komuni Serentak 5.858 Anak

Sementara Sekretaris Uskup Maumere RD. Ephyvanus Markus Nale Rimo atau yang akrab disapa Romo Ephy menjelaskan bahwa total siswa penerima komuni pertama serentak pada 11 Juni 2023 sebanyak 5.858 anak berasal dari 37 dari total 39 Paroki yang ada di Keuskupan Maumere minus Paroki Lei dan Paroki
Wairpelit yang ditunda pelaksanaannya tahun depan. “Jumlah penerima komuni pertama serentak sebanyak 5.858 anak,” kata Romo Ephy.