HUT RI di Naga, Sederhana Tapi Berdampak Luar Biasa

Tidak hanya itu. Turnamen HUT RI di Desa Mata Wae yang sederhana itu juga berdampak luar biasa secara ekonomis bagi masyarakat setempat.

Bagaimana tidak. Seluruh kontingen dari 15 Desa se-Kecamatan Sano Nggoang menginap di rumah-rumah warga selama sepekan ke depan.

HUT RI di Naga, Sederhana Tapi Berdampak Luar Biasa
Lapak milik warga Kampung Naga, Desa Mata Wae yang berada tidak jauh dari lapangan sepak bola turnamen HUT RI ke-77. Foto/Robert Perkasa

 

Dengan demikian, seluruh kebutuhan  belanja (pengeluaran) mereka selama perayaan berlangsung berputar di Desa Mata Wae. Pemusatan orang dan kegiatan dengan intensitas tinggi tentu berdampak positif secara signifikan bagi usaha kios, warung kopi milik warga setempat.

“Makanan dan minuman yang dijajakan di sekitar arena turnamen mendapatkan pembelinya. Itulah efek ekonomis  dari turnamen sederhana yang digelar, meski cuma untuk sementara”, ungkapnya.

Menurut Marten, terlibat dalam kepanitiaan turnamen sekecil apapun jangan dianggap sepele.  Sebab dari hal yang biasa dan sederhana itu akan berdampak signifikan bagi masyarakat.

BACA JUGA:
HPI Kutuk Aksi Penipuan  Wisatawan di Labuan Bajo
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More