Humor: Terapi Sosial-Ekologis

Oleh: Bernadinus Steni (Penggiat Lingkungan)

Anda menjadi dokter sekaligus pembawa damai…” Mungkin dengan pernyataan ini, kita dibawa kepada rajutan hubungan sosial-ekologis yang gembira untuk merayakan kehidupan.

BACA JUGA:
Ge Healthcare Gandeng Rumah Sakit Swasta di Indonesia Dukung Transformasi Layanan Kesehatan
Berita Terkait
4 Komen
  1. RPLA berkata

    Kualitas seperti itu menjadikan humor sebagai pilihan terapi untuk berbagai penyakit.

  2. Administrasi Bisnis berkata

    Kualitas yang demikian itu menempatkan humor sebagai salah satu pilihan terapi untuk berbagai jenis penyakit.

  3. Sistem Informasi berkata

    Namun, kontras dengan penggalan kebudayaan semacam itu, studi-studi psikologi secara meyakinkan menaruh humor dalam jajaran tertinggi sikap mental positif manusia.

  4. Administrasi Bisnis berkata

    , humor lebih didambakan daripada kepintaran.

Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More