‘Hidup Enak’ Jadi Koruptor
Oleh Arnoldus Nggorong, Penulis adalah alumnus STFK Ledalero, tinggal di Labuan Bajo
Mesti Berubah
Bila perspektif terhadap kejahatan korupsi masih dianggap biasa-biasa saja, maka perbuatan jahat ini tidak akan hilang, malah sebaliknya ia akan bertumbuh dan terus berkembang biak.
Maka dari itu, perspektif yang biasa-biasa saja tadi harus diubah.Sebab korupsi pada dasarnya adalah kejahatan yang luar biasa.Menurut Haryatmoko, terdapat tiga point yang membuat perilaku korupsi diposisikan sebagai kejahatan luar biasa. Pertama, korupsi merusak sendi-sendi hidup bersama. Kedua, korupsi mengkhianati cita-cita kebebasan. Ketiga, korupsi menghalangi upaya membangun institusi-institusi yang lebih adil.
Dalam nada yang setara, tingkat luar biasa kejahatan korupsi, oleh Ignas Kleden diformulasikan sebagai berikut, kejahatan ekonomi dalam bentuk apa pun akan merugikan kesejahteraan umum, melukai rasa keadilan dalam masyarakat dengan memperbesar kesenjangan antara kemakmuran yang tak wajar segelintir elite dan kemiskinan yang juga tak wajar dari rakyat yang berhak hidup layak dalam suatu negara merdeka yang harus melindunginya.