Hery-Heri: Kenaikan Dua Kali Lipat Tamsil Guru Non PNS Itu Punya Hitungan Jelas

Sebab menurut dia, untuk memenuhi kebutuhan anggaran peningkatan Tamsil tidak bisa bersumber dari DAK, karena porsinya sudah jelas.

“Beda dengan DAU, itu bisa kita alokasikan tergantung kebutuhan salah satunya peningkatan tamsil guru non PNS. Kalau DAK tidak bisa, sehinga DAK kita fokus infrastruktur” ujarnya.

Selain sumber dari DAU, peningkatan Tamsil juga kata Hery adalah memaksimalkan realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) kabupaten Manggarai yang selama ini tidak pernah capai seratus persen.

“Realisasi PAD harus Maksimal, karena selama ini pajak dan retribusi tidak capai 100 persen dari taget. Pajak dan retribusi selalu dibawah 75 persen maupun beberapa sumber PAD lainnya. Sehingga tidak salah kalau selama ini mengeluh tentang anggaran” katanya.

Saat debat kandidat berlangsung Deno Kamelus mangakui kontribusi PT MMI per tahun hanya sekitar seratus juta per tahun.

Menurut Hery Nabit, apa yang disampaikan Deno Kemelus adalah mengakui kegagalannya mengelolah PT MMI. Sebab menurut Hery, kontribusi PT MMI yang hanya capai sekitar seratus juta per tahun itu dinilai gagal, hal itu karena tidak sesuai dengan jumlah investasi Pemda Manggarai, sebab hingga tahun 2019 Pemda Manggarai sudah investasi ke PT MMI sebanyak 10 Miliar.

BACA JUGA:
MenPANRB: RPP Tata Kelola ASN Nyaris Rampung
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More