Hentikan Kapitalisasi dan Privatisasi di Wilayah Taman Nasional Komodo dan Labuan Bajo
Jakarta, Pojokbebas.com – Aliansi Peduli NTT melakukan demonstrasi penolakan terhadap privatisasi di wilayah Taman Nasional Komodo dan Labuan Bajo, Kamis (26/11) di Depan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Jakarta.
Dalam aksinya mereka menuntut beberapa hal;
- Hentikan Kapitalisasi dan Privatisasi di Wilayah Taman Nasional Komodo dan di Labuhan Bajo
- Cabut Izin Investasi yang telah diberikan kepada PT. Segara Komodo Lestari, PT. Synergindo Niagatama dan PT. Komodo Wildlife Ecotourism.
- Tolak Pemberian Izin Investasi kepada PT. Flobamora di Taman Nasional Komodo
- Copot Ibu Siti Nurbaya Bakar dari jabatannya sebagai Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan
- Copot Bapak Wiratno dari jabatannya sebagai Direktur Jendral (Dirjen) Konservasi di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
- Buka akses untuk masyarakat lokal di Kawasan Taman Nasional Komodo agar masyarakat dapat kembali beraktivitas secara normal
- Hentikan semua cara-cara penggusuran secara halus kepada masyarakat lokal di Kawasan Taman Nasional Komodo
Dalam siaran persnya, Aliansi Peduli NTT menjelaskan bahwa penetapan Labuhan Bajo oleh Pemerintah Republik Indonesia sebagai destinasi super prioritas dengan bertumpu pada bisnis pariwisata dalam Kawasan Taman Nasional telah menarik banyak investor untuk menamkan modalnya dalam bisnis pariwisata di kawasan ini.