Globalisasi dan Spiritualitas Ilmu Pengetahuan (Bag. II)
Oleh: Jacob J Herin (Penulis Buku dan Mantan Wartawan dari Kantor Berita Internasional)
Umat manusia sekarang tiba pada titik balik dalam sejarahnya dan masa depannya tergantung pada diri mereka sendiri. Apabila manusia dapat mengendalikan sifat agresif manusia terhadap sesama manusia dan
lingkungan, maka manusia akan mencapai zaman keemasan dari peradaban antar planet, dimana kebahagian dan kepuasan universal akan terwujud. “Manusia dapat segera hidup dalam surga di bumi jika teknologi yang manusia kuasai sekarang ditujukan untuk melayani kesejahteraan umat manusia, bukan untuk tujuan peperangan, kekerasan dan keuntungan pribadi. Ilmu pengetahuan dan teknologi dapat secara menyeluruh membebaskan manusia dari kelaparan dan kemiskinan di dunia”.
Ketika Claude tiba di Surga bertemu dengan Yahweh memperkenalkan diri, katanya “ saya adalah Presiden dari Planet orang-orang kekal (Surga). Kemudian Yahweh memperkenalkan Yesus, Musa dan Elia. Ada
sejumlah orang dari Bumi tinggal bersama Yahweh di Surga. Mereka adalah orang-orang yang selama hidup di bumi mencapai suatu kemajuan melalui penemuan-penemuan, cara mereka mengorganisir masyarakat dan perbuatan-perbuatan mereka yang sifatnya memberikan contoh tentang persaudaraan, cinta atau kepedulian. (bc Buku: Yang Menceritakan Kebenaran. Dan buku: Makhluk Angkasa Luar Membawa Saya ke Planet Mereka (Hak Cipta © The Raelian Foundation 2005).