Gereja Tua Katedral Santo Yoseph Maumere; Kita Berteduh di Bawah Atapnya
Oleh Walburgus Abulat (Jurnalis dan Anggota Tim Penulis dan Editor Buku 150 Tahun Paroki Katedral Maumere)
Itulah beberapa implikasi konkret praktik dialogis, toleransi beragama dan perwujudan ekumenis yang dijalankan dan dihidupi oleh para pastor paroki yang pernah dan sedang bertugas di Paroki Katedral St.Yoseph Maumere dalam beberapa dasawarsa terakhir. Tentu masih banyak perwujudan sikap dialogis dan toleransi, serta sikap ekumenis yang sudah dilakukan oleh para pastor dan umat paroki ini dalam rentang usianya yang ke-150 tahun usianya pada Desember 2023. Meskipun praktik-praktik positif itu tidak disebutkan, namun nilai dan pesan yang terkandung di balik hal-hal mulia itu akan tetap hidup di dalam hati siapa saja yang pernah merasakan semangat pembaharuan untuk terus menghidupkan sikap dialogis dan toleransi, serta perwujudan sikap ekumenis dalam keseharian hidup bersama, apa pun agamanya.
“Mari kita saling menghargai dan menghormati satu sama lain, apa pun agamanya. Mari kita terus membangun dialog dan praktik toleransi lintas agama yang saling menghidupkan dalam keseharian hidup kita.,” pinta Pastor Paroki Katedral St. Yoseph Romo Anis Satu.