Eksotiknya Air Terjun Tengku Siwa dan Kisahnya yang Melegenda (Bag.2)

Siwa meninggal akibat sikap iri hati, benci, dan cemburu yang menyelimuti hati sesama rekan pemuda yang lain. Mereka yang dibutakan oleh cinta, hingga tega membuat skenario untuk melenyapkan nyawa sesamanya.

Tragedi tersebut menyisakan duka mendalam bagi keluarga, kekasih dan para gadis sejagat di masanya.

Konon, dosa kolektif para pemuda tadi yang tidak mereka akui dan sesali dalam suatu permintaan maaf secara adat berujung pada terjadinya suatu petaka besar.

Konon, kampung Limbung, kampung para pemuda tadi perlahan-lahan ambles ke dalam bumi dan berubah menjadi danau. Konon, danau tersebut dinamai Hano Limbung. Hano artinya danau dalam bahasa Manggarai-Nggalak-Rego-Pacar, sedangkan Limbung adalah konon nama kampung kala itu, yang bisa juga berarti bulat/melingkar.***