Dosen Ubaya Marianus Dukung Perjuangan Pastor dan Suster Hentikan Penarikan Guru Negeri dari Sekolah Swasta di Sikka

Marianus mengakui bahwa langkah penarikan guru ASN itu merupakan tindakan yang begitu berani dan pasti melalui  konsultasi dengan Bupati Sikka.

“ Tindakan yang begitu berani dan aneh ini  pasti melalui berkonsultasi dengan  Bupati Sikka. Sebab Kepala Dinas PKO dalam hal ini melaksanakan kewenangan mandat. Artinya tanggung jawab tetap ada pada Bupati Sikka,” kata Marianus.

Dosen Ubaya Marianus Dukung Perjuangan Pastor dan Suster Hentikan Penarikan Guru Negeri dari Sekolah Swasta di Sikka
Para Suster dan Perwakilan Yayasan Sekolah Katolik sedang berpawai menuju Kantor Dinas PKO Sikka dalam aksi unjuk rasa terkait penarikan Guru Negeri dari sekolah swasta di Kota Maumere, Jumat (3/9). Foto Walburgus Abulat

 

Marianus juga menyetujui pernyataan salah satu orator dalam aksi demo itu bahwa keputusan itu baru pertama kali terjadi di era Bupati Sikka saat ini.

“Saya sangat setuju ada pernyataan bahwa baru pertama kali terjadi di era Bupati Roby Idong. Mengapa saya katakan demikian bahwa keputusan penarikan guru ASN dari sekolah swasta  adalah sebuah logika sesat, sebab bertentangan dengan Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Surat Edaran Menteri Pendidikan.

BACA JUGA:
Ketika Menara Lonceng Santo Yohanes Paulus II Bakal Perkuat Toleransi Agama di Kabupaten Sikka
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More