Direktur CV.Tiara Mas Polisikan Kades Compang Longgo

“Tua Golo Tanah Dereng, Tua Golo Naba dan para petani persawahan Walang pada November tahun lalu memohon bantuan pada klien saya untuk memperbaiki tanggul bendungan Wae Cebong dan atas pertimbangan untuk hajat hidup orang banyak, klien saya penuhi permohonan warga itu. Tanggul bendungan diperbaiki, persawahan Walang kemudian mendapat pasokan air, bahkan sekarang sudah hampir panen,” jelas Marselus.

Direktur CV.Tiara Mas Polisikan Kades Compang Longgo
Lokasi tambang galian C di Desa Compang Longgo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT. Foto : Rikardus Nompa

 

Dia menegaskan lagi, pernyataan pers Kades FSO juga membuat warga Compang Longgo geram. Warga mengirim surat klarifikasi kepada Bupati Manggarai Barat. Surat tersebut ditandatanggani oleh Tua Golo Tanah Dereng, Tua Golo Naba, tokoh masyarakat dan petani sawah Walang.

Dalam surat itu, komunitas masyarakat Desa Compang Longgo menjelaskan bahwa jebolnya tanggul bendungan Wae Cebong adalah akibat banjir, bukan karena akibat aktifitas pertambangan CV.Tiara Mas. Keberadaan CV.Tiara Mas di bendungan Wae Cebong adalah atas permintaan Tua Golo Naba, Tua Golo Tanah Dereng dan masyarakat Desa Compang Longgo untuk melakukan kegiatan perbaikan tanggul yang jebol.

BACA JUGA:
Kampanye Akbar di Kulonprogo, Ganjar Disambut Ribuan Pendukung
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More