Dari Kota Kecil Labuan Bajo nan Indah, KTT ke-42 ASEAN Hasilkan Rancangan Besar untuk Kemajuan Asia Tenggara dan Dunia
Oleh Walburgus Abulat (Wartawan Pojokbebas & Florespos.net, dan Penulis Buku)
Beberapa pembangunan spektakuler bisa disebutkan di antaranya peningkatan infrastruktur fasilitas penunjang di Kawasan Labuan Bajo dan Kawasan Golo Mori. Pembangunan di Kawasan Labuan Bajo dan Kawasan Tana Mori ini bukan hanya untuk mendukung penyelenggaraan KTT ASEAN ke-42, tetapi juga untuk menjawab komitmen Presiden Jokowi dalam upaya meningkatkan kualitas pariwisata, lingkungan, dan ekonomi kawasan yang berkelanjutan.
Fasilitas lainnya yang dibangun oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR adalah pembangunan Kawasan Waterfront Marina yang diresmikan Presiden Jokowi pada Juli 2022 dan pembangunan Puncak Waringin yang diresmikan pada Oktober 2021. Kedua kawasan ini dipersiapkan sebagai venue untuk rangkaian acara ASEAN Summit di Labuan Bajo.
Fasilitas publik yang lain yang dibangun adalah pembangunan Mako Polres Manggarai Barat, penataan Promenade Marina Labuan Bajo Zona 4, peningkatan kualitas lanskap koridor jalan Labuan Bajo, penataan lahan parkir VVIP kantor Bupati Manggarai Barat, penataan jalan dan trotoar Sp. Binongko – Sp.Sylvia (Jl. Waecicu), dan penataan median Jalan Yohanes Sehadun yang ada di depan Bandara Komodo, pengunanan RSUD Komodo, pembangunan Roundabout Beach Club, Shelter Dermaga, pemasangan geomat pada koridor jalan Kawasan Tana Mori, penataan bundaran pintu masuk Kawasan ITDC, dan perkuatan lereng dan stabilisasi tanaman pada ruas jalan Labuan Bajo – Tana Mori yang telah diresmikan Presiden Jokowi pada 14 Maret 2023 lalu, pembangunan Embung Anak Munting di antara Labuan Bajo menuju Tanamori di Desa Warloka, dan pelbagai fasilitas lainnya.