Damai Sejahtera di Bumi (Refleksi Atas Kehidupan Sosio Politik)
Oleh : " Sang Penutur ", Alvares Keupung
DAMAI SEJAHTERA DI BUMI. Saya menyebutnya sebagai sebuah pesan Natal yang bernilai humanis. Natal yang Damai, kiranya menjadi spirit yang mendasari praksis demokrasi bangsa melalui Pemilu. Pilihan politik yang berbeda, tetapi tetap menjaga nilai perdamaian dan persatuan, menunjukkan bangsa bahwa masyarakat Bangsa Indonesia adalah pelaku – pelaku demokrasi yang dewasa dalam berdemokrasi. Itu harapannya. Mari menjaga marwah demokrasi bangsa ini dengan menjaga persatuan – kesatuan, menjaga kedamaian.
Kita memasuki masa – masa kampanye jelang Pemilu, 14 Februari 2024. Hal – hal yang atraktif untuk memberi dukungan kepada para calon (politikus), baik juga sebagai motivasi. Tetapi, alangkah lebih elok, kita menghindari hal – hal bulling, kata – kata yang menyerang pribadi, tindakan – tindakan yang memicu hal – hal barbaris. Pesan Natal : DAMAI SEJAHTERA DI BUMI, mari kita hidupi dalam Pesta Demokrasi ini. Salam Damai Natal. Salam berdemokrasi.
* Penulis adalah, warga Lela diaspora. Berdomisili di Ende.