Artinya berpikir, berperasaan bahkan bertindak negative dan mengekspresikan dalam bentuk kata tidak menyenangkan dan yang negatif cenderung didominasi oleh afeksi negative misalnya. Dalam istilah harian orang mengenalnya dengan negative thinking.
Katakanlah, orang ketakutan akan ancaman covid, orang ketakutan tertular covid karena covid itu berbahaya dimaknai ganas dan sangat berbahaya misalnya maka akan mudah tertular covid diakibatkan oleh menurunnya imunitas tubuh.
Daya tahan tubuh akan melemah bukan karena covid itu ganas dan berbahaya melainkan adanya ketakutan berlebihan yang berpusat pada respons otak bagian system limbic. Di sini orang menderita sakit tubuh disebabkan oleh rasa takut dan cemas berlebihan.
Artinya wabah corona direspons berlebihan rasa takut yang bersumber dari otak kita sendiri. Karena itu, otak merespons situasi ancaman corona menjadi bermakna atau tidak bermakna berbeda ditentukan oleh perasaan masing-masing orang.
Wabah corona diketahui sebagai jenis wabah penyakit dari lingkungan alam fisik. Virus corona sama dengan jenis virus flu burung, mers dan sars dan lainnya. Diberitakan oleh media social bahwa awal penularan virus tersebut “diduga dari daging kelelawar dan binatang liar lainnya yang dikonsumsi manusia”.