
Bertekad Lebih Serius Tangani ODGJ pada Tahun 2022, Bupati Manggarai Perluas Kerjasama dengan Panti Rehabilitasi Jiwa
Bupati Hery mengungkapkan, melihat pergerakan Pemkab Manggarai dan Panti Renceng Mose dalam penganganan ODGJ pada tahun 2021 mendorong Kementerian Kesehatan melalui Direktorat Kesehatan Jiwa melakukan pelatihan di Bogor untuk 20 Puskesmas di Manggarai, yang terdiri dari 20 perawat dan 20 dokter.
“Mereka inilah yang akan menjadi tulang punggung penanganan ODGJ di lapangan,” ujar Bupati Hery.
Dalam kerja sama pengobatan, baik yang dirawat di rumah maupun rawat di Panti Renceng Mose, Pemkab Manggarai sudah menyiapkan anggaran yang sudah ditetapkan dalam APBD tahun 2022. Pemkab Manggarai berencana untuk tangani 230 ODGJ dari total 537 ODGJ di Manggarai.
“Setengahnya kita tangani dulu tahun ini, ada pengobatan mandiri, rawat jalan dan rawat inap di Panti Renceng Mose. Kalau ada perkembangan nanti kita anggarankan lagi di pembahasan anggaran perubahan,” ujarnya.
Sementara pembahasan hal teknis untuk melakukan survei dalam menetukan siapa yang rawat mandiri, rawat jalan, yang rawat inap, dan tanggung jawab masing-masing pihak akan dibahas dalam satu minggu ke depan.