Bersama Danamon Financial Friday, Belajar Keuangan Semakin Menyenangkan
Danamon, berharap hal ini dapat meningkatkan kemampuan masyarakat untuk mengambil keputusan finansial yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan finansial mereka.
“Melalui edukasi finansial ini, kami juga mengajak agar masyarakat dapat lebih sadar terhadap berbagai aksi kejahatan keuangan baik siber maupun konvensional,” imbuhnya.
Seperti diketahui, di tengah pesatnya perkembangan teknologi di era digital, literasi keuangan menjadi salah satu aspek penting yang harus dimiliki oleh setiap individu.
Berdasarkan Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan Tahun 2022 yang dilakukan oleh OJK, indeks literasi keuangan di Indonesia masih perlu ditingkatkan karena baru menyentuh angka 49,68%. Di sisi lain, indeks inklusi keuangan telah mencapai 85,10%.
Hal ini menunjukkan bahwa terdapat gap antara indeks literasi keuangan dengan indeks inklusi keuangan sebesar 35,42%.
Artinya, banyak masyarakat yang telah menggunakan produk keuangan tidak memahami konsep pengaturan keuangan terlebih dahulu.
Kurangnya literasi finansial dapat memunculkan risiko pada masyarakat, seperti investasi bodong, dan terjerat pinjaman online.