Berjalan Bersama Akhiri Perdagangan Manusia: Belas Kasih dalam Aksi untuk Transformasi

Oleh Sr. Fransiska Imakulata, SSpS, S.H. (Ketua Perkumpulan Divisi Perempuan Tim Relawan Untuk Kemanusiaan/TRUK)

Keynote speech dengan tema “impact dari perubahan iklim” dari UNHCR, Ibu Safak Pavey menyampaikan pemaparannya bahwa “Keterlibatan dalam belas kasih untuk memberikan harapan bagi sesama yang menderita. Martabat manusia adalah elemen penting dalam perjuangan di level global isu. Banyak kejadian yang kita lihat di seluruh dunia, kenyataan tentang perubahan iklim yang memberikan dampak langsung kepada perempuan dan anak-anak. Kekurangan makanan, kehilangan pekerjaan, mereka akan hidup dengan resiko yang lebih tinggi. Kita membutuhkan uluran tangan banyak untuk membantu kelompok rentan. Kerentanan ini membuat mereka mudah diperdagangkan, diperbudak dan inilah sistim yang sering terjadi dalam masayarakat. Perubahan iklim ini adalah perbuatan masnusia, keserakahan manusia”.Untuk dapat keluar dan menjumpai yang terlukamaka Sr. Patricia Murray perwakilan dari USIG memberikan pesan kepada peserta untuk mengikuti ajaran gereja sinodal yang diserukan olehPaus Fransiskus menjadi spirit bagi TK untuk berjalan bersama mereka yang menjadi korban. “Belas kasih adalah rahmat Allah yang dianugerahkan kepada kita untuk mendengarkan penderitaan sesama.

BACA JUGA:
Pemerintah Telah Menyerahkan 4,2 Juta Hektare Perhutanan Sosial Kepada Masyarakat
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More