Berantas Mafia Tanah, KPK Siap Kolaborasi dengan Polri

Berantas Mafia Tanah, KPK Siap Kolaborasi dengan Polri
Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi|Foto istimewa

 

JAKARTA, Pojokbebas.com – Kasus mafia tanah di Indonesia kian meresahkan. Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengatakan, pihaknya siap berkolaborasi dengan Polri dalam menangani dan membongkar kasus mafia tanah di Indonesia.

Menurut Firli, persoalan tanah di Indonesia tidak hanya menyangkut masyarakat pemilik tanah yang sah, tetapi juga tanah-tanah yang akan digunakan oleh pemerintah untuk kepentingan proyek pembangunan infrastruktur. “KPK tentu sangat memberikan dukungan untuk penyelesaian masalah pertanahan,” ujar Firli kepada media, Rabu (24/2).

Sekadar diingat, dalam sejumlah kasus, dugaan mafia tanah dan korupsi sering bersinggungan. Misanya terkait pemberian izin lahan, penjualan lahan, hingga pencucian uang. KPK sendiri pernah mengusut dugaan suap pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang reklamasi.

Firli mengatakan, KPK berkepentingan dengan program optimalisasi dan penertiban aset milik negara. Makanya, KPK bekerja sama dengan Kementerian ATR/BPN dan Kemenkeu. “Tahun 2020 KPK berhasil menyelamatkan potensi kerugian negara Rp592,6 triliun,” kata Firli. (Pb-6)

BACA JUGA:
Geledah Ruang Azis Syamsuddin, Firli Bahuri Sebut KPK Tidak Pandang Bulu
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More