Bendungan Wae Pateng Rusak Parah, Petani Diminta Gotong Royong Perbaiki

Menanggapi musibah tersebut, Plt Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (DTPHP) Kabupaten Mabar, Laurensius Halu, S.ST meminta para petani melakukan kegiatan gotong-royong sambil menanti penanganan  pemerintah. Kegiatan gotong-royong, kata dia, sangat diperlukan agar tanaman padi tetap tumbuh baik dan menghasilkan. Baca juga: Bendungan Wae Pateng Rusak Parah, 29 Hektar Sawah Butuh Pasokan Air

“Tentu tindakan penyelamatan yang diutamakan. Para petani diharapkan melakukan kegiatan secara swadaya atau gotong royong dulu agar tanaman bisa hidup melalui kerja sama petanni dalam wadah kelompok tani”, harapnya.

Dikonfirmasi sebelumnya terkait laporan bencana alam, Laurensius mengatakan masih lakukan pendataan untuk memastikan  siapa petani yang terdampak dan rincian kerugiannya.

“Kita pastikan dulu petani yang mengalami dampak bencana. Kemudian lakukan perbaikan saluran atau dam parit  yang mengalami sumbatan. Dan bagi petani yang mengalami gagal panen pasti kita bantu benih padi pada musim tanam berikutnya”, jelas Laurensius.

BACA JUGA:
Nilai Tambah Ekonomi Kreatif Indonesia Peringkat 3 Dunia, Sandiaga Uno Optimistis Tatap 2022
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More