Bendungan Wae Pateng Rusak Parah, 29 Hektar Sawah Butuh Pasokan Air

Plt Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (DTPHP) Kabupaten Mabar, Laurensius Halu, S.ST saat dikonfirmasi terkait kerusakan bendungan dan saluran irigasi tersebut belum memberi penjelasan.  Tetapi  konfirmasi sebelumnya terkait laporan bencana alam  mengatakan masih lakukan pendataan untuk memastikan  siapa petani yang terdampak dan rincian kerugiannya.

“Kita pastikan dulu petani yang mengalami dampak bencana. Kemudian lakukan perbaikan saluran atau dam parit  yang mengalami sumbatan. Dan bagi petani yang mengalami gagal panen pasti kita bantu benih padi pada musim tanam berikutnya”, jelas Laurensius. *(Robert Perkasa)

BACA JUGA:
Tingkatkan Produksi Petani, Penyuluh Gencarkan Gerakan Pengendalian Hama & Penyakit
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More