Bamsoet Apresiasi Buku ‘Pearl Harbor Hiroshima Nagasaki. Kepolisian negara RI’ Karya Komjen Pol (purn) Arif Wachjunaidi
Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan, sosok Komjen Pol (purn) Arif Wachjunaidi sudah lama terkenal sebagai salah satu jenderal intelektual terbaik yang dimiliki Polri. Tidak heran jika selama berkarir di kepolisian, berbagai jabatan amanah pernah diembannya. Antara lain Analisis Kebijakan Utama Bidang Kurikulum Lemdiklat Polri (2018), Sekretaris Utama Lemhanas (2016), Asrena Kapolri (2015), Asops Kapolri (2013), Kapolda Bali (2012), Sahlisospol Kapolri (2012), dan Kapolda NTB (2009).
“Berbagai buku telah ia lahirkan, antara lain, 2.7 Model of Leader Character (2013), Awali dengan Senyum (2013), Blue Table Management (2013), Soft Power Penegakan Hukum di Sanolo Bolo Bima (2012), dan Menyapa dengan Budaya (2011),” jelas Bamsoet.
Mantan Ketua Komisi III DPR RI ini menerangkan, tidak heran jika dalam penulisan buku ‘Pearl Harbor Hiroshima Nagasaki. Kepolisian negara RI’, didalamnya memuat banyak fakta dan data yang sangat kuat. Bahkan sampai mengulas tiga peristiwa penting tentang kapan dan dari mana Polri lahir. Bermula dari rangkaian sejarah dalam tiga tanggal ‘keramat’, yakni 19 Agustus 1945, 21 Agustus 1945, hingga 1 Juli 1946.