Bamsoet: Digitalisasi Pemilu Perlu Dikembangkan di Masa Pola Hidup Baru

“Akibat pandemi Covid-19, Indonesia dan berbagai negara lainnya menyetujui perundingan tahap Pemilu. Inggris Raya memilih pemilihan lokal yang dilakukan pada Mei 2020,

Italia membelanjakan referendum untuk anggota parlemen 29 Maret 2020, Bolivia memilih pemilihan presiden 3 Mei 2020, serta Indonesia menggunakan pemilihan walikota /bupati 23 September 2020 menjadi awal Desember 2020.

Sebelumnya, bencana alam, kerusuhan, dan juga peristiwa lainnya tidak pernah terjadi pada tahap Pemilu di berbagai negara. Pandemi yang membuat tahapan Pemilu terhenti, “tandas Bamsoet.

Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini menambahkan, tidak hanya menyetujui penyelenggaraan Pemilu, pandemi Covid-19 juga membahas kualitas kepemimpinan yang mengumpulkan kebijakan di berbagai negara dunia.

Tercatat sudah 215 negara disetujui Covid-19. Ada pemimpin yang berhasil, ada yang masih berjuang, dan ada yang menjadi bulan-bulanan rakyatnya.

Kanselir Jerman Angela Merkel, Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardem, Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen,

BACA JUGA:
Cegah Stunting, Pemerintah Monitor Posyandu dan Puskesmas
Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More