
Ada Apa Dengan Grace, Drama Siswa Dibully Bikin Elemen Warga Pencinta Spensa Reok Berderai Air Mata
Laporan Walburgus Abulat (Jurnalis, Penulis Buku, dan Pernah Mengajar Bahasa Indonesia di SMAK Fransiskus Ruteng)
Hadir dalam rangkaian acara ini di antaranya Sekcam Reok Rita Udin, SP; Koordinator Pendidik Kecamatan Reok Ibu Umi Saroh, S.Pd.Gr; Kanit Binmas Polsek Reo Aiptu Amirudi (mewakili Kapolsek Reo), Pratu Apolonius T. Agul Babinsa Kormil 1612-02/Reok (Mewakili Danramil Reo); Kepala SMPN I Reok Maria Oliva Nduang, S.Pd, Pastor Rekan RD., Yosef Oriol Dampuk dan RD. Agustinus Sunday Cakputra, S.Fil, M.Th; Ketua Komite SMPN I Reok Kanis Tamung; Suster Regina, SSpS; para kepala sekolah mulai dari TK/SD/SMP/SMA/SMK Kecamatan Reok, para orang tua murid/wali, dan para guru dan pegawai SMPN I Reok.
Hadir juga para pensiunan yang dulunya pernah mengajar di SMPN I Reok di antaranya Ansel Seli, Aleks Kono, Yakobus Li, Simon Madi, Yustina Ngii; Valens Cen, dan para alumni dan tokoh masyarakat di antaranya Kasek SMK Mutiara Bangsa Reo, Kasek SMPK Tri Bhakti Reo; Husein Ismail; Daniel D. Pani, dan sejumlah alumnus lainnya.
Demikianlah momen pentasan drama Ada Apa Dengan Grace yang mengundang empati warga bahkan berderai air mata, dan momen rangkaian acara syukuran SMPN I Reo, pada Sabtu 27 September 2025. Kiranya momen berahmat ini dan aneka pentasan yang disuguhkan, termasuk Drama Ada Apa Dengan Grace semakin memotivasi komponen SMPN I Reok untuk terus menyalakan spirit kemanusiaan dan mencegah pelbagai praktik tak terpuji khususnya praktik membully seseorang atau kelompok orang, tanpa alasan yang jelas atau sekadar ikutan-ikutan. Profisiat SMPN I Reok. Ad Multos Annos. ***