Paus Fransiskus Umumkan 21 Kardinal Baru, Salah Satunya Uskup Paskalis Bruno Syukur

JAKARTA,  Pojokbebas.com— Pemimpin tertinggi Gereja Katolik Roma, Paus Fransiskus mengumumkan 21 Kardinal baru di Vatikan usai sesi Doa Malaikat Tuhan (Angelus) pada Minggu (6/10).

Untuk Indonesia, Paus Fransiskus mengangkat Uskup Bogor, Mgr Paskalis Bruno Syukur, OFM sebagai Kardinal baru.

Selanjutnya, Paus Fransiskus kan mengadakan konsistori untuk pembentukan kardinal baru pada 8 Desember 2024, bertepatan dengan Hari Raya Maria Dikandung Tanpa Noda.

Konsistori, yang akan diselenggarakan dengan perwakilan dari seluruh dunia, akan jatuh sebelum pembukaan Yubileum Harapan 2025 dan setelah penutupan Sesi Kedua Sinode tentang Sinodalitas di Vatikan.

Berikut daftar nama-nama Kardinal baru tersebut:

1. Mgr. Angelo Acerbi, Nuncio Apostolik

2. Mgr. Carlos Gustavo CASTILLO MATTASOGLIO Uskup Agung Lima (Peru)

3. Mgr. Vicente BOKALIC IGLIC C.M., Uskup Agung Santiago del Estero (Primado de la Argentina).

4. Mgr. Luis Gerardo CABRERA HERRERA, O.F.M., Uskup Agung Guayaquil (Ekuador).

5. Mgr. Fernando Natalio CHOMALÍ GARIB Uskup Agung Santiago de Chile (Chili).

6. Uskup Agung Tarcisio Isao KIKUCHI, S.V.D., Uskup Agung Tokyo (Jepang).

7. Mgr. Pablo Virgilio SIONGCO DAVID, Uskup Kalookan (Filipina).

8. Mgr. Ladislav NEMET, S.V.D., Uskup Agung Beograd -Smederevo, (Serbia).

9. Mgr. Jaime SPENGLER, O.F.M., Uskup Agung Porto Alegre (Brasil).

10. Mgr Ignace BESSI DOGBO, Uskup Agung Abidjan (Pantai Gading).

11. Mgr Jean-Paul VESCO, O.P., Uskup Agung Alger (Aljazair).

BACA JUGA:
Kamillus Elu Bacabup TTU 2024

12. Mgr. Paskalis Bruno SYUKUR, O.F.M., Uskup Bogor (Indonesia).

13. Mgr. Dominique Joseph MATHIEU, O.F.M. Conv., Uskup Agung Teheran Ispahan (Iran).

14. Mgr. Roberto REPOLE, Uskup Agung Turin (Italia).

15. Mgr. Baldassare REINA, Uskup Pembantu Roma, sebelumnya Wakil Gubernur dan, hingga saat ini, Vikaris Jenderal untuk Keuskupan Roma.

16. Mgr. Francis LEO, Uskup Agung Toronto (Kanada).

17. Mgr. Rolandas MAKRICKAS, Imam Besar Koajutor Basilika Kepausan St. Mary Major.

18. Mgr Mykola BYCHOK, C.S.R., Uskup Eparki Santo Petrus dan Paulus dari Melbourne dari Ukraina

19. R.P. Timothy Peter Joseph RADCLIFFE, OP, teolog

20. R. P. Fabio BAGGIO, C.S., Wakil Sekretaris Departemen untuk Layanan Pengembangan Manusia Integral

21. Mgr George Jacob KOOVAKAD, Pejabat Sekretaris Negara, Bertanggung Jawab atas Perjalanan

Sekilas Profil Uskup Paskalis Bruno Syukur

Dilansir dari laman resmi, Uskup Paskalis Bruno Syukur  OFM ditahbiskan pada 22 Februari 2014 dan menjabat hingga sekarang.

Uskup Paskalis Bruno Syukur menerima kaul kekal pada 22 Januari 1989 dan menerima tahbisan imamat pada 2 Februari 1991 di Paroki Santa Maria Ratu Para Malaikat, Cipanas, Jawa Barat.

Usai ditahbiskan sebagai imam pada 1991, dia menerima tugas sebagai Pastor Pembantu di Paroki Moanemani, Keuskupan Jayapura, hingga 1993.

Uskup Paskalis Bruno Syukur sempat bertugas untuk mempelajari spiritualitas Frasiskan di Universitas Kepausan Antonium, Roma, Italia sejak 1993 hingga 1996.

BACA JUGA:
Rangkaian Peringatan HUT ke-77 RI Diawali Zikir dan Doa Kebangsaan 

Pada 1996 hingga 2001, dia mendapatkan penugasan dari OFM Provinsi Indonesia sebagai magister novis untuk para frater calon OFM di Novisiat OFM di Depok, Jawa Barat.

Selanjutnya, dia terpilih menjadi Provinsial OFM dalam Sidang Provinsi pada 2001 dan bertugas hingga 2007, lalu terpilih kembali 2007.

Tahun 2009, dia diangkat menjadi Definitor General OFM untuk wilayah Asia dan Oseania seperti India, Pakistan, Jepang, Australia – Selandia Baru, dan juga Indonesia dan bertugas di Generalat OFM di Roma, Italia.

Empat tahun kemudian, pada 21 November 2013, Paus Fransiskus menunjuknya sebagai Uskup Bogor menggantikan Uskup Mgr Cosmas Michael Angkur, OFM yang memasuki usia pensiun.

Berita Terkait
Tinggalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan ditampilkan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. AcceptRead More