ROMO Stefanus Wolo Itu dalam bukunya, 25 KEPING PERAK DARI NEGERI ALPEN : Sebuah Persepsi Lintas Budaya, menulis tiga hal penting tentang komitmen moral. Pertama , komitmen moral menjadi landasan untuk perbuatan baik. Setiap perbuatan baik selalu ada ruang untuk mengurai kepicikan hati dan kesempitan berpikir. Maka, suatu perbuatan baik yang berulang kali dilakukan, akan membawa orang kepada pembaharuan hidup. Kedua , komitmen moral menjadi dasar untuk hidup sebagai orang merdeka. Menjadi merdeka berarti melepaskan diri dari keterbelengguan terhadap kebebasan dan martabat manusiawi. Maka, di dalam kondisi yang bebas dan merdeka, manusia mesti melakukan hal – hal yang baik, benar dan berkualitas untuk menunjang kebaikan hidup bersama (Bonum Comunae). Ketiga, komitmen moral menjadi landasan untuk hidup sebagai hamba Allah. Menjadi hamba Allah adalah menjadi pendengar suara Tuhan dan pelaku firman Allah. Seorang yang menjadi hamba Allah, adalah menjadi orang yang setia dan takut kepada Allah. Terus berkomitmen menjadi hamba Allah yang setia dan takut kepada – Nya adalah tanda gerakan moral iman yang menjadikan seseorang menjadi bijaksana (hal. 64).
Berita Terkait